23022024

 hari ini muak banget sama ponsel rasa nya pengen gk di pegang aja boleh gk sih tapi gak bisa, 

aku muak sama banyak hal hari ini, ada beberapa masalah yang terus berputar di kepala ku dan terus mencari jawaban sampai kapam, dan gimana.

aku berusaha buat tenang di tengah kepala riuh dan pekerjaan yang belum tuntas di kantor, sembari mendengarkan podcast bertema filsuf, aku menarik pikiranku kembali ternyata seharus nya aku tak mendengarkan itu di jam kantor ku.

muncul lagi di kepala apa yang aku cari, apa yang aku ingin, sebagian besar sudah di jawab oleh ku apa yang aku mau dan aku inginkan, hanya saja di dalam otak ada yang mengontrol perkataan " bagaiamana jikalau, bagimana jika tidak, bisa jadi " yang pada kenyataan nya hanya lah yang menduga duga di fikiranku.


akhir nya apa ?? aku khawatir.

membaca banyak sekali kutipan di instagram membuatku ragu ragu dan menjadi sedikit labil mengambil tindakan. aku tetap berusaha tenang. ini perasaan yang bukan sekali atau dua kali yang aku rasakan, tapi ini adalah perasaan berulang. mungkin karna aku tidak puas dengan apa yang aku lakukan, aku tetap bersyukur, tapi ada rasa tidak maksimal dalam hidip ku yang aku lakukan untuk diriku sendiri.

 

belakangan ini aku sangat mudah buat meng cutt off banyak orang di hidupku. aku berhenti dan menghidar dari beberapa orang. aku terkesan sangat sombong jika ku fikir kembali. aku tidak terlihat seperti manusia yang humbel lagi seperti yang aku ketahui. 

ada beberapa aspek mengapa aku mengambil tindakan seperti itu, lagi lagi aku menarik kesimpulan itu tentang ketenangan hati, dari kalimat tersebut kalian mudah paham bahwa orang yang aku cutt off adalah  orang yang membuat hati ku tidak tenang.

 

lantas apakah aku pengecut ?? tidak memberi penjelasan kepada mereka atas tindakan ku ? menurutku tidak, karna itu hak aku sebagai diriku untuk membatasi siapa saja yang masuk di ruang lingkup kehidupanku. aku masih tetap menjadi manusia yang egois, manusia yang mementingkan dirinya sendiri, dan aku mengatur hal itu di hidupku tidaklah semudah orang yang berjalan seperti air dalam menjalani hidupnya. 

 

layak nya sebuah negara, diriku di atur sama pola yang gk bisa di kendalikan oleh negara mana pun. itu sebab nya aku tidak akan membiarkan siapapun mampu menjajah hidupku. terkesan sangat sombong sangat sangat sombong menurutku. namun itu adalah pilihan 

kali ini aku hanya berbincang tentang ke resahan hati, berhenti membaca jika kamu sangat risih dalam setiap tulisan ku. tulisan ini sengaja aku sajikan untuk diriku di masa yang akan datang, tidak di dedikasikan pada orang lain, sekelompok orang atau hal hal tertentu, itu tulisan untuk diriku di masa yang akan datang. aku juga tidak mencari cari apakah tulisan ini akan di baca oleh orang orang. 


pada kenyataaan nya : blog ini adalah pengekspresian perasaan ku terhadap hidupku yang secara sadar aku ingin bagikan di internet di simpan dan tidak masalah jika orang lain ikut membaca dan menilai aku dari sudut pandang mereka. 


aku memang suka sekali menulis tapi aku tak mahir mengarang cerita seperti kebanyakan penulis novel lain nya. itu sebab nya aku mengangkat fikiran ku sebagai landasan di setiap tulisan ku. ingin ku tegaskan kembali, semua nya ini tentang sudut pandang satu orang.

Komentar

Postingan Populer